Author : Suzanne Collins
Publisher : Gramedia
Year : 2012
Amerika Utara hancur dan berdirilah Negara yang dinamakan
Panem dengan pusat kotanya Capitol yang terdiri dari 12 distrik. Di distrik 12,
tempat termiskin yang ditinggali oleh manusia, tinggallah seorang gadis 16
tahun, Katniss Everdeen. Hidupnya menjadi seorang pemburu untuk mencukupi
kebutuhan perut keluarganya, seorang adik dan ibu. Sejak ayahnya meninggal
karena ledakan ditambang, dia harus menjadi tulang punggung keluarganya. Bersama
teman berburunya, Gale, setiap hari dia menghabiskan waktunya di hutan yang illegal
untuk di masuki.
Untuk memperingati pemberontakan di masa lalu yang
menghancurkan Amerika Utara, setiap tahun, Capitol mengadakan pemungutan untuk
setiap distrik. Seorang gadis dan pemuda harus dikirimkan untuk mewakili
distriknya mengikuti The Hunger Games, yang dijadikan sebuah perayaan di
Capitol. The Hunger Games merupakan sebuah arena saling bunuh membunuh dari 24
peserta dari 12 distrik. Dan peserta yang dapat bertahan sampai akhir ketika
semua peserta telah tewas akan menjadi pemenangnya. Ketika hari pemungutan
tiba, Kardiss dan adik perempuannya, Prim, harus megikutinya, atau dianggap
melakukan pemberontakan jika kabur dari acara tahunan itu. Kardiss berharap
diantara ribuan nama itu bukan namanya yang akan keluar menjadi peserta Hunger
Games.
Pada hari pemungutan, bukan namanya yang keluar menjadi
peserta. Tetapi nama yang tak pernah ia
duga akan disebut dan orang yang selama
ini sangat disayanginya, adik perempuannya, Primrose Everdeen. Gadis 12 tahun
yang manis, polos, dan takkan bisa bertahan dalam arena penuh pertumpahan darah
itu. Saat itulah, Kardiss menahan langkah adiknya, dan berkorban mengajukan
diri menjadi perwakilan untuk meggantikan. Kardiss mendapatkan penghormatan
dari seluruh warga distrik 12 akan keberaniannya. Dan tanpa diduga – duga,
teman sedistrik yang juga akan menjadi musuhnya di arena adalah orang yang tak
pernah dilupakannya, Peeta Mellark. Lelaki yang
tak terlalu dikenalnya, bahkan bicara saja tidak, tetapi memiliki
kenangan bersama yang takkan pernah Kardiss lupakan. Dan itu membuatnya
berhutang pada Peeta.
The Hunger Games tahun ini akan menjadi arena yang takkan
pernah terlupakan. Pertarungan untuk mempertahankan diri masing – masing tanpa
memandang kawan maupun lawan. Tetapi ada yang berbeda dari The Hunger Games
tahun ini, sejarah baru dalam medan perang tersebut. Kisah yang dramatis,
menengangkan, penuh petualangan, romantika, diramu menjadi satu dalam The
Hunger Games.
komentar :
I recommended this book. from 1 to 5, i give 4 for this book. ceritanya bagus, gak bisa berhenti baca buku ini. novel ini merupakan buku pertama dari trilogi. jadi tunggu resensi berikutnya untuk buku kedua (kalo sempet bikin) hehe. ^^
Tidak ada komentar:
Posting Komentar